STRESS APAKAH BERBAHAYA?

Zaman sudah berubah, yang dulunya kita hidup tanpa adanya sosial media dan berbagai macam informasi masih kita dapatkan hanya melalui televisi dan radio saja namun berbeda dengan era masa kini dimana kita banyak disajikan dengan fasilitas sosial media yang berbagai macam bentuknya dan media informasi yang didapatkan pun cepat hanya dengan hitungan detik dan menit saja kita membuka HP segala macam bentuk informasi mudah kita dapatkan. Itulah kenapa tingkat stress saat ini dikalangan mayarakat begitu tinggi.

Lalu apa penyebab seseorang itu mudah terkena stress atau mengalami stress?

Apakah karena faktor padatnya kesibukan dari pekerjaan yang tidak ada hentinya? Apakah karena faktor dikejar-kejar deadline pekerjaan / tugas kuliah / tugas sekolah yang begitu banyak? Apakah karena faktor ada hubungan yang kurang baik entah itu dalam keluarga, pertemanan, lingkungan pekerjaan dan lain-lain? Apakah karena faktor masalah finansial / keuangan yang kurang? Kira-kira apa yang sedang Anda rasakan sehingga muncullah stress itu? Coba ditanyakan kedalam diri sendiri.

Kira-kira yang namanya stress itu berbahaya atau tidak?

Stress itu menurut pakar stress yang bernama Kelly McGonical (Psikolog Kesehatan) dari Standford University terbagi dua, ada stress yang berbahaya (Stress Belief) dan ada stress yang tidak berbahaya. Loo .. koq bisa ada yang tidak berbahaya?

• Stress Yang Berbahaya (Stress Belief)

Stress yang berbahaya itu dimana Anda merasakan tekanan stress hanya fokusnya memikirkan diri sendiri, misal seperti sedang stress tapi hanya berdiam diri dikamar sendiri tidak ngapa-ngapain atau mager sambil dengerin musik yang melow-melow lalu pikirannya overthinking sendiri kemana-mana. Koq aku begini yaa …? Koq aku begitu yaa …? Koq masalahku seperti ini yaa …? Koq masalahku seperti itu yaa …? Koq masalah gak selesai-selesai yaa …? Lalu scrolling sosmednya terus … Dan teruuuusss …. Akhirnya semakin gabut hee …

Ada yang seperti itu?

Naah … Orang-orang yang ketika dia stress lalu yang dikerjakan seperti yang saya sampaikan diatas tersebut nanti siap-siap saja untuk cepat mati atau bisa jadi semakin depresi kemudian ada keinginan melakukan bunuh diri. Ini tentu tidak bagus, jangan yaa … Diri Anda itu berharga didunia ini.

• Stress Yang Tidak Berbahaya 

Ada yang kedua, stress yang tidak berbahaya yaitu ketika Anda sedang mengalami stress .. silahkan keluar rumah untuk membantu dan menolong orang lain, jangan malah berdiam diri dikamar terus dan dirumah terus. Justru Anda wajib keluar rumah untuk membantu orang lain. “Looh kan aku punya masalah? Koq malah membantu orang lain siih …”

Karena ketika Anda sedang punya masalah lalu stress dengan membantu orang lain dan menolong orang lain maka disitulah nanti Tuhan turun tangan membantu menyelesaikan masalah Anda itu. “Ketika kamu membantu orang lain, maka AKU akan menyelesaikan masalahmu seluruhnya” itu pesan Tuhan.

Dan lagi, ketika Anda turun tangan membantu dan menolong orang lain saya yakin nanti Anda akan muncul rasa bersyukurnya. “Ohh .. ternyata ada yaa orang-orang yang beban masalahnya lebih berat dari masalahku”, nanti Anda akan mengatakan hal itu ke diri Anda sendiri. Dan orang-orang yang mengalami stress tidak berbahaya ini tidak rentan mati cepat bahkan semua yang jadi beban permasalahannya nanti diselesaikan oleh Tuhan langsung, entah bagaimana caranya Tuhan nanti. Dan saya yakin nanti hidupnya jauh lebih bermakna, bahagia dan mulia.

So … Pilihan Anda yang mana mengenai stress ini? Hanya Anda yang dapat memutuskan pilihannya masing-masing.

Salam Sepenuh Cinta,

Fufy Niatilova